Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Keunggulan dan Kelemahan Negara Serikat dan Negara Kesatuan

Postingan ini sebenarnya aku buat agar teman-temanku yang lain bisa menjawab Tugas Mandiri PKN 8.2 di halaman 22 di BSE K13 PPKN Semester 2, tugasnya itu mencari Keunggulan Negara Kesatuan dan Kelemahan Negara Serikat. Tapi, bagi kalian yang tidak disuruh menjawab tugas itu tapi disuruh mencari hal yang sama, atau ditambahan Keunggulan Kelemahan Negara Kesatuan dan Keunggulan Kelemahan Negara Serikat, bisa dilihat juga di sini.

NEGARA KESATUAN
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/03/Map_of_unitary_states.svg/800px-Map_of_unitary_states.svg.png
Negara-Negara Republik
Pengertian negara kesatuan adalah negara berdaulat yang diselenggarakan sebagai satu kesatuan tunggal, di mana pemerintah pusat adalah yang tertinggi dan satuan-satuan subnasionalnya hanya menjalankan kekuasaan-kekuasaan yang dipilih oleh pemerintah pusat untuk didelegasikan
Contoh negara kesatuan adalah Indonesia.
Keunggulan dan kelemahan negara kesatuan adalah :

Keunggulan Negara Kesatuan 
  1. Semua urusan dikendalikan pusat sehingga diharapkan bisa terjadi pemerataan di berbagai bidang di seluruh wilayah Indonesia 
  2. Kualitas tokoh nasional lebih bermutu karena seleksinya dilakukan secara nasional;
  3. Biaya demokrasi lebih murah;
  4. Kepemimpinan pusat dan daerah dalam ”satu komando” sehingga koordinasi lebih mudah;
  5. Biaya kegiatan perekonomian lebih murah sehingga bisa  meningkatkan daya saing bangsa;
  6. Kesejahteraan rakyat diharapkan lebih merata karena daerah yang minus akan dibantu pemerintahan pusat;
  7. Korupsi lebih bisa dikendalikan karena daerah tidak bersifat otonom;
  8. Konflik masyarakat karena pemilihan  pejabat bisa diminimalkan.
Kelemahan Negara Kesatuan 
  1. Implementasi yang salah mengakibatkan pemerataan tidak terjadi, kualitas pemimpin nasional buruk. 
  2. Kewenangan daerah dibatasi kepentingan pusat;
  3. Daerah kurang ditonjolkan karena yang diutamakan adalah kesatuan. 

NEGARA SERIKAT
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/69/Map_of_federal_states.svg/800px-Map_of_federal_states.svg.png
Negara-Negara Serikat
Pengertian negara serikat adalah sebuah bentuk pemerintahan di mana beberapa negara bagian bekerja sama dan membentuk kesatuan yang disebut negara federal atau negara serikat.
Contoh negara serikat adalah Amerika Serikat. 
Keunggulan dan kelemahan negara serikat adalah :

Keunggulan Negara Serikat  
  1. Kewenangan pejabat daerah lebih luas sehingga diharapkan lebih kreatif. 
  2. Tokoh daerah  di tingkat nasional  merata berasal dari seluruh daerah walaupun sebenarnya ada yang tidak berkualitas.
  3. Daerah yang memiliki potensi alam yang baik bisa lebih cepat berkembang.
Kelemahan Negara Serikat 
  1. Tidak semua bidang dikendalikan pusat sehingga bisa terjadi kesenjangan  dalam bidang yang urusannya diserahkan kepada daerah, misalkan: pendidikan, kesehatan, dll; 
  2. Kualitas tokoh nasional tidak terjamin karena yang diutamakan merupakan perwakilan daerah;
  3. Biaya demokrasi mahal karena pemilihan pejabat dilakukan berkali-kali;
  4. Kepemimpinan pusat dan daerah bisa tidak sejalan karena merasa memiliki kepentingan masing-masing;
  5. Biaya kegiatan perekonomian menjadi tinggi karena pejabat daerah menjadi “raja-raja kecil”;
  6. Kesejahteraan rakyat bisa tidak merata sehingga terbentuk kelompok daerah kaya, sedang, dan miskin;
  7. Korupsi semakin meningkat, baik pelaku maupun jumlah nilai uang yang dikorupsi; 
  8. Seringkali ketidakpuasan terhadap apa yang terjadi di daerah disikapi dengan amuk massa yang mengakibatkan rusaknya kesinambungan kerja bangsa, dan anggaran negara terkuras untuk merenovasi akibat kerusakan yang terjadi.
Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat tabel di bawah ini :
Negara Kesatuan Negara Federal Otonomi daerah
Setiap daerah memiliki perda (dibawah UU) Setiap daerah mempunyai UUD derah yang tidak bertentangan dengan UUD negara (hukum tersendiri) Setiap daerah memiliki perda (dibawah UU)
Perda terikat dengan UU UUD daerah tidak terikat dengan UU negara Perda terikat dengan UU
Hanya Presiden berwenang mengatur hukum Presiden berwenang mengatur hukum untuk negara sedangkan kepala daerah untuk daerah Hanya Presiden berwenang mengatur hukum
DPRD (provinsi) tidak punya hak veto terhadap UU negara yang disahkan DPR DPRD (provinsi) punya hak veto terhadap UU negara yang disahkan DPR DPRD (provinsi) tidak punya hak veto terhadap UU negara yang disahkan DPR
Perda dicabut pemerintah pusat Perda dicabut DPR dan DPD setiap daerah Perda dicabut pemerintah pusat
Sentralisasi Desentralisasi Semi sentralisasi
Bisa interversi dari kebijakan pusat Tidak bisa interversi dari kebijakan pusat Bisa interversi dari kebijakan pusat
Perjanjian dengan pihak asing/luar negeri harus melalui pusat Perjanjian dengan pihak asing/luar negeri harus melalui pusat Perjanjian dengan pihak asing/luar negeri harus melalui pusat
APBN dan APBD tergabung APBD untuk setiap daerah dan APBN hanya untuk negara APBN dan APBD tergabung
Pengeluaran APBN dan APBD dihitung perbandingan Pengeluaran APBN dan APBD dihitung pembagian Pengeluaran APBN dan APBD dihitung perbandingan
Setiap daerah tidak diakui sebagai negara berdaulat Setiap daerah diakui sebagai negara berdaulat dan sejajar Setiap daerah tidak diakui sebagai negara berdaulat
Daerah diatur pemerintah pusat Daerah harus mandiri Daerah harus mandiri
Keputusan pemda diatur pemerintah pusat Keputusan pemda tidak ada hubungan dengan pemerintah pusat Keputusan pemda diatur pemerintah pusat
Tidak ada perjanjian antar daerah jika SDM/SDA dilibatkan Ada perjanjian antar daerah jika SDM/SDA dilibatkan Tidak ada perjanjian antar daerah jika SDM/SDA dilibatkan
Masalah daerah merupakan tanggung jawab bersama Masalah daerah merupakan tanggung jawab pemda Masalah daerah merupakan tanggung jawab bersama
3 kekuasaan daerah tidak diakui 3 kekuasaan daerah diakui 3 kekuasaan daerah tidak diakui
Hanya hari libur nasional diakui Hari libur nasional terdiri dari pusat dan daerah Hanya hari libur nasional diakui
Bendera nasional hanya diakui Bendera nasional serta daerah diakui dan sejajar Bendera nasional hanya diakui
Hanya bahasa nasional diakui Beberapa bahasa selain nasional diakui setiap daerah Hanya bahasa nasional diakui
Nah, itu tadi keunggulan dan kelemahan negara serikat dan negara kesatuan.
Untuk contoh negara kesatuan dan contoh negara serikat atau negara federal, yaitu :
NEGARA KESATUAN :
  • Afghanistan
  • Albania
  • Algeria
  • Angola
  • Antigua dan Barbuda
  • Armenia
  • Aruba
  • Azerbaijan
  • Bangladesh
  • Belarus
  • Belize
  • Benin
  • Bhutan
  • Bolivia
  • Botswana
  • Brunei
  • Bulgaria
  • Burkina Faso
  • Burundi
  • Kamboja
  • Kamerun
  • Cape Verde
  • Republik Afrika Tengah
  • Chad
  • Chili
  • Republik Rakyat Tiongkok
  • Kolombia
  • Republik Kongo
  • Kosta Rika
  • Pantai Gading
  • Kroasia
  • Kuba
  • Curaçao
  • Siprus
  • Republik Czech
  • Denmark
  • Djibouti
  • Dominika
  • Republik Dominika
  • Kongo
  • Timor Leste
  • Ekuador
  • Mesir
  • El Salvador
  • Equatorial Guinea
  • Eritrea
  • Estonia
  • Fiji
  • Finlandia
  • Perancis
  • Gabon
  • Georgia
  • Ghana
  • Yunani
  • Grenada
  • Guatemala
  • Guinea
  • Guinea-Bissau
  • Guyana
  • Haiti
  • Honduras
  • Hungaria
  • Islandia
  • Indonesia
  • Iran
  • Irlandia
  • Israel
  • Italia
  • Jamaika
  • Jepang
  • Jordan
  • Kazakhstan
  • Kenya
  • Kiribati
  • Kuwait
  • Kirgizstan
  • Laos
  • Latvia
  • Lebanon
  • Lesotho
  • Liberia
  • Libya
  • Liechtenstein
  • Lithuania
  • Luxembourg
  • Makedonia
  • Madagaskar
  • Malawi
  • Maladewa
  • Mali
  • Malta
  • Kepulauan Marshall
  • Mauritania
  • Mauritius
  • Moldova
  • Monako
  • Mongolia
  • Montenegro
  • Moroko
  • Mozambik
  • Myanmar
  • Namibia
  • Nauru
  • Belanda
  • Selandia Baru
  • Nikaragua
  • Niger
  • Korea Utara
  • Norwegia
  • Oman
  • Palau
  • Panama
  • Papua Nugini
  • Paraguay
  • Peru
  • Filipina
  • Poland
  • Portugal
  • Qatar
  • Romania
  • Rwanda
  • Saint Lucia
  • Saint Vincent dan Grenadines
  • Samoa
  • San Marino
  • Sao Tome dan Principe
  • Arab Saudi
  • Senegal
  • Serbia
  • Seychelles
  • Sierra Leone
  • Singapura
  • Sint Maarten
  • Slovakia
  • Slovenia
  • Kepulauan Solomon
  • Afrika Selatan
  • Korea Selatan
  • Spanyol
  • Sri Lanka
  • Suriname
  • Swaziland
  • Swedia
  • Suriah
  • Republik Tiongkok (Taiwan)
  • Tajikistan
  • Tanzania
  • Thailand
  • Gambia
  • Togo
  • Tonga
  • Trinidad dan Tobago
  • Tunisia
  • Turkey
  • Turkmenistan
  • Tuvalu
  • Uganda
  • Ukraine
  • Britania Raya
  • Uruguay
  • Uzbekistan
  • Vanuatu
  • Vatikan
  • Vietnam
  • Yemen
  • Zambia
  • Zimbabwe
NEGARA SERIKAT ATAU NEGARA FEDERAL : 
REPUBLIK FEDERAL ATAU REPUBLIK SERIKAT :
Tahun Federasi Unit Feredasi Unit Feredasi mayor Unit Feredasi minor
1853  Argentina Provinces of Argentina 23 provinsi 1 kota otonomi
1920  Austria States of Austria 9 Länderatau Bundesländer
1995  Bosnia dan Herzegovina Divisions of Bosnia and Herzegovina 2 entitas (out of which one is itself a federation, consisting of 10 cantons) 1 distrik
1825  Brasil States of Brazil 26 negara bagian (Sebelumnya provinsi, ketika periode monarki pada tahun 1822 hingga 1889) 1 federal distrik and 5,561 munisipalitas
1975  Komoro 3 kepulauan
1995  Ethiopia Regions of Ethiopia 9 regional 2 kota carteran
1949  Jerman States of Germany 16 Länder atau Bundesländer
1950 India States and territories of India 28 negara bagian 7 uni teritori, termasuk wilayah ibukota nasional
2005  Irak Governorates of Iraq 18 gubernuran, termasuk daerah otonomi Kurdistan.
1821  Meksiko States of Mexico 31 negara bagian 1 federal distrik
1979  Federasi Mikronesia 4 negara bagian
2008  Nepal Zones of Nepal 14 zona 75 distrik
1963  Nigeria States of Nigeria 36 negara bagian 1 teritori
1956  Pakistan Provinces and territories of Pakistan 4 provinsi 4 federal yang wilayah termasuk wilayah ibukota federal
1992  Rusia Federal subjects of Russia 21 republik, 46 oblast, 9 krai, 1 otonomi oblast, 4 otonomi okrug, 2 tingkat kota federal
2011  Sudan Selatan States of South Sudan 10 negara bagian
2012  Somalia Federal Member States of Somalia 18 negara bagian
1956  Sudan States of Sudan 15 negara bagian
1848  Swiss Cantons of Switzerland 20 kanton, 6 bagian kanton
1787  Amerika Serikat States of the United States 50 negara bagian 1 federal distrik; 1 teritori tergabung, 13 teritori tidak tergabung
1863  Venezuela States of Venezuela 23 negara bagian 1 federal distrik, 1 federal dependensi

Monarki Federal atau Monarki Serikat :

Tahun Federasi Unit Feredasi Unit Feredasi mayor Unit Feredasi minor
1901  Australia States and territories of Australia 6 negara bagian 10 territori
1970  Belgia Divisions of Belgium 3 komunitas, 3 regional
1867  Kanada Provinces and territories of Canada 10 provinsi 3 teritori
1963  Malaysia States of Malaysia 13 negara bagian 3 federal teritori
1983  Saint Kitts dan Nevis Islands/parishes of Saint Kitts and Nevis 2 kepulauan/14 paroki
1971  United Arab Emirates Emirates of the UAE 7 emirat

Muhammad Rifqi Saifudin
Muhammad Rifqi Saifudin Abdi masyarakat yang senang menangkap momen dalam bentuk cerita. Bisa dihubungi di: - rifqimu@gmail.com - @m_rifqi_s (Instagram) - @mrifqi_s (Twitter)

5 komentar untuk "Keunggulan dan Kelemahan Negara Serikat dan Negara Kesatuan"

  1. Makanya keliatan banget kan US walaupun kaya tetep bikin pajak yang tinggi biar bisa ngidupin rakyat miskinnya.. Antara yang kaya sama yang ngga punya kentara banget :(

    BalasHapus
  2. Kalo liat dari sebarannya, bentuk negara tidak ada korelasi dengan kesejahteraan yah. Karena random. Ada negara serikat yang kaya, tapi yang merana jg banyak

    BalasHapus
  3. yes, artikel yang super lengkap boskuh
    dan ini bagian dari wawasan kebangsaan secara makro
    jadi makin dalem pemahaman tentang jenis negara dan jumlahnya.
    salam blogger nusantara
    dtgu kunjungan baliknya
    WHOnesia Sikoji

    BalasHapus