Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perjuangan Stu Mendapatkan Lima Bintang di Stuber

Review Film Stuber
Siapa yang masih inget aplikasi Uber? Dulu aplikasi ini ikut bersaing bersama dengan Grab dan Gojek terkait transportasi online. Sayangnya di Asia Tenggara Uber tidak mampu bersaing dan diakuisisi Grab di tahun lalu. Entah bagaimana nasibnya di dunia, tapi aplikasi ini menjadi salah satu bagian dalam aksi komedi terbaru, berjudul Stuber.

Stu (Kumail Nanjiani) adalah seorang supir Uber yang mendapatkan dari Vic Manning (Dave Bautista). Vic adalah seorang polisi yang sedang berusaha menangkap penjahat kelas kakap yang juga pengedar narkoba bernama Tedjo (Iko Uwais). Yap, film ini menyuguhkan pertarungan antara Iko Uwais dan Dave Bautista.

Sebagai sebuah film komedi aksi, beberapa bagian di film ini berhasil membuatku tertawa. Aksi Kumail Nanjiani beberapa kali membuatku terbahak. Bagi yang menonton Guardian of The Galaxy dari MCU pasti tau dengan karakter Drax yang juga diperankan Bautista. Kalau sebagai Drax ia bisa menjadi tidak terlihat, di sini malah ia (hampir) tidak bisa melihat. Hm…

Selain mengedepankan aksi, ada sindiran terhadap peran orangtua di sini. Vic yang terlalu fokus kepada penebusan kesalahannya terkait kematian rekannya malah mengabaikan putrinya. Padahal, sang putri sangat berharap dengan kehadiran ayah. Ada juga diselipkan beberapa maskulinisme yang dipatahkan di sini.

Jangan berharap banyak dengan penceritaan, alur dan ending sangat mudah ditebak. Nikmati saja perjalanan Uber (atau UberPool?) Vic bersama drivernya. Iko Uwais hanya muncul di awal dan di akhir film. Sebagai penjahat utama, sangat disayangkan tokoh Tedjo tidak digali lebih dalam. Mungkin karena film ini berjudul Stuber, cerita difokuskan pada Stu dan Ubernya.

Dilihat sebagai film komedi, bagiku Stuber cukup menghibur. Tidak usah berekspetasi lebih tentang komedinya, nikmati saja. Dari segi aksi, karena dilabeli R-Rated, darah dan kekerasan diperlihatkan lebih jelas. Ada unsur ‘dewasa’ juga. Tapi yakinlah, hal itu tidak seperti di bayangan kalian.

Stuber bisa jadi pilihan aksi komedi yang ditonton melepas penat, apalagi ada Iko Uwais di sini. Iko perlu didukung agar ke depannya memiliki peran yang lebih ‘penting’ dalam film-film internasional. Terakhir, jangan lupa bintang lima!
Muhammad Rifqi Saifudin
Muhammad Rifqi Saifudin Abdi masyarakat yang senang menangkap momen dalam bentuk cerita. Bisa dihubungi di: - rifqimu@gmail.com - @m_rifqi_s (Instagram) - @mrifqi_s (Twitter)

11 komentar untuk "Perjuangan Stu Mendapatkan Lima Bintang di Stuber"

  1. Ntar coba nonton ahh. Cocok nih buat sajian saat santaii

    BalasHapus
  2. Wah baru tahu ini film ada Iko Uwaisnya, kebetulan aku lagi pengin nonton film action bolehlah nonton film ini

    BalasHapus
  3. kalau santai asik kayaknya nonton film ini, ditambah ada iko uwais lagi kan wuih lawak tapi tetap gedebak gedebuk deh pasti

    BalasHapus
  4. Kalau udah ada Iko Uwais mah pasti keren ini filmnya.
    Jadi penasaran bakal seseru apa film ini dan jadi pengen nonton dong pastinya. Thanks kak infonya.

    BalasHapus
  5. Gak ada yg kenal ama tokohnya.

    Selama ini komedi-action yg aku tahu cuma wiro sablengšŸ¤£šŸ¤£.

    Ntar deh kalo dah ada di youtube baru nonton

    BalasHapus
  6. Diliat dari reviewny ,antara menarik dan tidak menarik ya. Hehee ..But, mngkm mmg perlu ngikuti saja alurny. Apalagi alur yg sdah dapat d tebak .

    BalasHapus
  7. Diliat dari reviewny ,antara menarik dan tidak menarik ya. Hehee ..But, mngkm mmg perlu ngikuti saja alurny. Apalagi alur yg sdah dapat d tebak .

    BalasHapus
  8. saya suka ada unsur dewasa karena saya udah dewasa wkwk

    BalasHapus
  9. Jadi pengen nonton filmnya, pasti kerrennn banget.

    BalasHapus
  10. Film ini bakal masuk list buat ditonton semiga gak mengecewakan!

    BalasHapus
  11. Seru juga nih alur ceritanya, jadi penasaran wkwkw

    BalasHapus