Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tugas Kelompok 3 Information Systems Concept

Jawaban Tugas Kelompok 3 Information Systems Concept
Studi tentang salah satu e-Commers Indonesia secara online melalui Akses seperti tokopedia.com

Fitur yang digunakan situs ini untuk memberikan wawasan kepada pembeli tentang Product yang dijual oleh Tokopedia

  • Deskripsi produk detil. Tokopedia memberikan deskripsi yang tercantum pada produk dijual mencakup spesifikasi produk, jenis produk, dan segala informasi pendukung yang berkaitan dengan produk yang akan dijual.
  • Ulasan dan penilaian pembeli. Ulasan dan penilaian ini akan memberikan informasi kepada para pembeli lain untuk dapat melihat tanggapan dan feedback dari pembeli sebelumnya sehingga dapat meningkatkan wawasan dalam berbelanja online.
  • Foto produk. Pemberian foto dapat memberikan gambaran secara sekilas mengenai produk yang akan dibeli karena pembeli tidak dapat melihat secara fisik produknya.
  • Fitur pencarian dan filter untuk menemukan produk yang sesuai. Hal ini dapat memberi pengalaman belanja kepada konsumen untuk mencari produk yang ingin dibeli.
  • Rekomendasi produk berdasarkan aktivitas pembelian sebelumnya dengan memberikan rekomendasi, Tokopedia dapat memberikan wawasan untuk konsumen tentang produk-produk yang mungkin disukai konsumen berdasarkan riwayat pembeliannya.

Bagaimana situs ini menarik pembeli?

Tokopedia menggunakan beberapa strategi untuk menarik pembeli, antara lain:

  • Penawaran harga dan promo menarik Tokopedia secara rutin memberikan promo-promo pada hari-hari tertentu untuk menarik pelanggan berbelanja.
  • Kemudahan pembayaran dan pengiriman Tokopedia menawarkan berbagai macam pembayaran dan pengiriman guna menunjang kemudahan pengalaman berbelanja.
  • Pengembangan fitur-fitur seperti "Fitur Barcode Scanner" dan "Chat & Beli" untuk mempermudah pembelian.
  • Penambahan kategori produk dan jenis layanan baru untuk mempermudah pembeli mencarai barang yang diinginkan dan mendapat layanan yang diharapkan. • Kerjasama dengan brand dan merchant terkemuka untuk menawarkan produk-produk eksklusif guna memperkuat kepercayaan pembeli dalam melaskanakan belanja.

Bagaimana situs ini meningkatkan kepercayaan pelanggan dalam pembelian online?

Tokopedia meningkatkan kepercayaan pelanggan dalam pembelian online melalui beberapa cara, antara lain:

  • Implementasi sistem pembayaran yang aman dan terpercaya. Tokopedia menggunakan berbagai sistem pembayaran yang sudah teruji pada OJK dan BI untuk menjalankan sistemnya.
  • Program "Tokopedia Assurance" yang memberikan jaminan produk asli dan sesuai deskripsi;
  • Sistem ulasan dan penilaian pembelian yang transparan untuk memberikan informasi kepada pembeli tentang kualitas produk dan layanan, sehingga akan membuat pembeli mengetahui tanggapan dan feedback dari pembeli sebelumnya.
  • Kemudahan dalam proses pengembalian dan penukaran produk dengan memberikan fitur return barang apabila tidak sesuai.
  • Kerjasama dengan pihak ketiga seperti Jasa Raharja dan Sertifikasi Halal untuk memastikan keamanan dan kepercayaan pembelian.
  • Layanan bantuan dan pelayanan pelanggan yang cepat dan responsif.

Fitur layanan pelanggan apa yang disediakan situs-situs ini?

d. Tokopedia menyediakan beberapa fitur layanan pelanggan, antara lain:

  • Layanan bantuan melalui obrolan langsung dan email yang dapat diakses oleh seluruh konsumen.
  • Sistem tiket layanan pelanggan untuk mengatasi masalah dan pertanyaan yang kompleks.
  • Program "Top Rated Seller" untuk memberikan rekomendasi merchant terpercaya dan berkualitas
  • Sistem ulasan dan penilaian pembelian yang transparan untuk memberikan umpan balik dan evaluasi kualitas produk dan layanan.
  • Layanan pengembalian dan penukaran produk yang mudah dan efisien. • Kemudahan dalam melaporkan masalah keamanan dan pelanggaran.

2. Salah satu pelaku bisnis yang memanfaatkan social media untuk mendukung bisnisnya adalah dapurfit (https://dapurfit.com/, @dapurfit). Pengaruh social media maupun web 4.0 lainnya terhadap bisnis dapurfit, dilihat dari media sharing, social news, benefit to customer dan benefit to business!

Dapurfit adalah sebuah perusahaan katering yang memanfaatkan platform social media dan web 4.0 dalam menjalankan bisnisnya. Dapurfit menawarkan sebuah konsep healthy maintainable diet premium di Indonesia. Selain itu Dapurfit juga mengenalkan menu sehat dari berbagai negara (40 negara). Saat ini dapurfit lebih fokus pada platform instagram-based karena informasi-informasi pada akun instagram @dapurfit lebih update dibandingkan informasi yang disajikan pada laman https://dapurfit.com.

Keuntungan yang didapat ketika sebuah bisnis menggunakan platform social commerce tidak hanya dirasakan oleh pemilik bisnis, tetapi juga dirasakan oleh konsumen. Berikut pengaruh positif/keuntungan yang dirasakan dilihat dari media sharing, social news, benefit to customer dan benefit to business:

1. Benefits to Customers

  • Dengan menggunakan sosial media (instagram) keluhan dari konsumen akan lebih cepat sampai ke perusahaan. Misal: konsumen dapat membuat postingan dan melakukan tag kepada akun perusahaan ketika membeli dan mereview produknya.
  • Konsumen akan dengan mudah mendapatkan informasi promo atau menu yang terbaru dengan membuka akun instagram dapurfit. Sehingga konsumen tidak perlu mencari brosur fisik atau menghubungi via pesan/telepon.
  • Konsumen dapat melakukan pemesanan secara langsung tanpa perlu beranjak dari aplikasi instagram.
  • Konsumen dapat melihat review-review dari pelanggan lain yang melakukan tag postingan terhadap dapurfit, sehingga konsumen mendapatkan lebih banyak sudut pandang terhadap kualitas dan kecocokan produk.

2. Benefits to Businesses

  • Perusahaan lebih mudah mengumpulkan data keluhan dan ekspektasi pelanggan atas produknya dengan melihat postingan yang melakukan tag terhadap akun dapurfit ataupun melihat kolom komentar pada postingan.
  • Perusahaan dapat mempelajari karakteristik dari konsumen yang paling loyal. Sehingga perusahaan dapat mengembangkan produk sesuai dengan karakteristik pelanggan tersebut.
  • Memanfaatkan pelanggan sebagai marketing. Ketika produk disukai oleh pelanggan dan pelanggan tersebut melakukan posting di sosial media. Maka informasi produk akan tersampaikan kepada pengikut konsumen tersebut secara gratis.
  • Bisa memanfaatkan viral based policy sebagai alat marketing sehingga perusahaan akan cepat dikenal oleh konsumen baru. - Bisa mengidentifikasi brand yang relevan terhadap produk dapurfit.
  • Biaya iklan lebih murah bahkan tanpa biaya ketika memposting promo di akun dapurfit.
  • Bisa memanfaatkan konsumen yang memiliki pengikut banyak sebagai marketing dengan jasa endorse.

Implementasi ERP PT. Hypermart Indonesia

PT. Hypermart Indonesia mengimplementasikan solusi SAP Business All In On solusi terintegrasi piranti lunak ERP (Enterprise Resources Planning) yang diperuntukkan bagi perusahaan skala menengah. PT. Hypermart Indonesia melihat SAP sangat penting untuk diimplentasikan di dalam industri retail karena mempunyai banyak cabang di Indonesia.

Pada masa Pandemic saat ini PT. Hypermart Indonesia melebarkan sayapnya dengan penjualan online agar memudahkan Customer untuk memenuhi kebutuhan. Di dalamnya Aplikasi ada mini market berukuran yang dapat memudahkan customer memilih barang yang di butuhkan. Dan dengan menggunakan aplikasi ERP proses pemilihan barang sampai dengan pembayaran dapat dilakukan dengan mudah, pembayaranpun bias menggunakan Debit, dan Kartu Kredit.

Teknologi di dalam PT. Hypermart, memungkinkan pengalaman berbelanja yang berbeda - termasuk tidak adanya jalur checkout. Setiap kali pelanggan mengambil item dari rak, Hypermart mengatakan bahwa produk tersebut secara otomatis dimasukkan ke dalam keranjang belanja dari akun online mereka. Jika pelanggan menaruh kembali barang tersebut di rak, Hypermart menghapusnya dari keranjang virtual mereka. Sangat memudahkan Customer berbelaja di Hypermart menggunakan aplikasi.

Skema arsitektur dari solusi retail PT. Hypermar

Penjelasan Diagram Arsitektur

Pelanggan membuka aplikasi PT. Hypermart yang berbentuk seperti mini market virtual. Agar dapat memasukkan barang ke dalam keranjang, pelanggan harus login menggunakan akun masing-masing. Apalagi berhasil, maka pelanggan bisa memasukkan barang ke keranjang virtual, apalagi gagal akan kembali ke menu login.

Setiap kali memasukkan barang ke keranjang, pelanggan dapat kembali ke etalase mini market virtual atau mengembalikan barang yang sudah di keranjang sehingga barang tersebut dihapus dari keranjang virtual. Saat sudah tidak ada lagi barang yang dikembalikan dan tidak ingin memilih barang, akan dilakukan pembayaran menggunakan debit atau kartu kredit.

Identifikasi posisi Transaction Processing Systems (TPS), Functional Area Information Systems (FAIS) dan Enterprise Resource Planning (ERP) nya secara umum

Sistem pemrosesan transaksi (TPS) adalah sistem informasi yang memonitor, mengumpulkan, menyimpan dan memproses data yang dihasilkan dari semua transaksi bisnis. TPS dibagi menjadi:

  • Batch Processing adalah ketika perusahaan mengumpulkan data dari transaksi yang terjadi, menempatkan data tersebut dalam kelompok atau batch, kemudian menyiapkan dan memproses secara berkala (katakanlah, setiap malam).
  • Online Transaction Processing (OLTP) adalah ketika transaksi bisnis yang diproses secara langsung segera setelah transaksi tersebut terjadi.

Pada PT. Hypermart Indonesia, TPS dilakukan secara OLTP yang dapat dilihat saat pelanggan mengambil item di rak maka akan langsung masuk ke keranjang virtual mereka, begitu pula ketika mengembalikan barang maka barang tersebut akan langsung dihapus dari keranjang virtual.

Sistem Informasi Fungsional Area (FAIS) dirancang untuk mendukung fungsional area dengan meningkatkan efektivitas internal dan efisiensi dalam bidang akuntansi, keuangan, pemasaran, operasi (POM), dan manajemen sumber daya manusia. FAIS memberikan informasi di hilir dan manajer tingkat menengah di bidang fungsional lewat berbagai laporan. 

Pada PT. Hypermart Indonesia, FAIS dapat dilihat pada:

  • Accounting and Finance dengan mencatat setiap aliran dana yang masuk maupun keluar perusahaan melalui sistem. Setiap data transaksi yang dilakukan oleh pelanggan dicatat di sistem perusahaan. Data-data tersebut dikumpulkan sebagai informasi bagi manajemen untuk melakukan perencanaan dan prediksi keuangan di masa mendatang. Contohnya untuk mempersiapkan persediaan barang yang banyak dibeli pelanggan di masa-masa tertentu.
  • Operational Production/Operations melalui cara mereka memproses order dengan otomatis melalui keranjang virtual seperti dijelaskan di TPS. Lalu, pembayaran dapat dilakukan dengan mudah baik melalui debit maupun kartu kredit.
  • Operational Marketing melalui penerapan harga pada tiap-tiap item di rak dan profil pelanggan pada bagian akun pelanggan.
  • Human Resource Management dapat dilakukan lebih efektif dengan memanfaatkan data-data yang dikumpulkan dari transaksi online. Jumlah pegawai, misalnya di bagian gudang dan pengiriman barang, dapat disesuaikan dengan rata-rata jumlah transaksi yang dilakukan. Berdasarkan data riwayat transaksi, dapat dilihat masa-masa tertentu seperti saat liburan yang memiliki jumlah transaksi harian lebih tinggi dari hari-hari lainnya, sehingga dapat diantisipasi dengan meningkatkan jumlah pegawai di waktu tersebut.

Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem informasi yang mengintegrasikan perencanaan, pengelolaan dan penggunaan semua sumber daya organisasi. Sistem ERP dirancang memecahkan masalah silo informasi atau informasi yang terpisah-terpisah dari sebuah organisasi. Silo informasi terjadi saat sistem informasi dikembangkan untuk bidang fungsional tertentu dan tidak berkomunikasi dengan sistem di bidang lain.

PT. Hypermart Indonesia mengimplementasikan solusi SAP Business All In On solusi terintegrasi piranti lunak ERP untuk perusahaan skala menengah. Tidak dijelaskan dengan detil perangkat lunak apa yang digunakan namun PT. Hypermart Indonesia menggunakan SAP Business All In On dengan perangkat lunak yang terintegrasi untuk perusahaan skala menengah.

Mengapa TPS, FAIS dan ERP tersebut ada di dalam diagram arsitektur dan fungsinya

Transaction Processing System (TPS) mendukung pemantauan, pengumpulan, penyimpanan dan pengolahan data dari transaksi bisnis dasar organisasi sehingga menghasilkan data. Data tersebut dikumpulkan simultan secara real time ke dalam database.

TPS berfungsi mengelola data, pada PT. Hypermart Indonesia dibutuhkan data transaksi pelanggan untuk mengetahui barang-barang apa saja yang menjadi kebutuhan pelanggan. Data ini diketahui dari keranjang virtual pelanggan. Data ini dapat digunakan oleh top level management untuk mengambil keputusan terkait kebijakan perusahaan.

Functional Area Information System (FAIS) berfungsi mendukung area fungsional organisasi agar lebih efektif dan efisien. FAIS ada dalam diagram arsitektur untuk menjelaskan fungsi organisasi yang berhubungan dengan user untuk menyediakan informasi kepada manajer. Informasi ini digunakan dalam pengambilan keputusan seperti planning, organizing, dan controlling.

Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem perusahaan yang mengintegrasikan berbagai proses bisnis dalam satu perangkat lunak. Tujuan ERP adalah untuk integrasi berbagai bidang di organisasi sehingga informasi mengalir dengan baik.

Akses www.matahari.com. Periksa beberapa layanan pelanggan yang didukung TI dan tools yang disediakan oleh perusahaan tersebut. Ilustrasikan bagaimana perusahaan tersebut berkontribusi pada perbaikan Customer Relationship Management (CRM) dan Supply Chain Management (SCM).

Customer relationship management (CRM) adalah strategi organisasi yang berfokus pada pelanggan dan berorientasi pelanggan. Tujuan CRM ialah:

  • Menyediakan informasi mengenai pelanggan secara lengkap kepada perusahaan
  • Menyediakan informasi mengenai perusahaan secara lengkap kepada pelanggan

CRM didukung oleh Operational Costumer Relationship Management System (Operational CRM) untuk mendukung proses front-office, yaitu proses bisnis yang secara langsung berinteraksi dengan pelanggan.

Dua komponen utama Operational CRM adalah:

  • Costumer-Facing Application
  • Cotumer-Touching Application

Pada website Matahari, dapat kita temukan Costumer-Facing Application pelanggan, yaitu aplikasi yang digunakan di mana bagian penjualan, layanan, dan pusat interaksi pada perusahaan merupakan perwakilan perusahaan untuk berinteraksi dengan pelanggan. Costumer-Facing Application yang disediakan oleh perusahaan, yaitu:

  • Fitur chat untuk mencari layanan yang dibutuhkan (Costumer Service and Support)
  • Iklan pemasaran produk (pemasaran)   

Pada website Matahari kita dapat juga menemukan Costumer-Touching Application, yaitu pelanggan berinteraksi dengan dengan teknologi online dan aplikasi tersebut berinteraksi dengan perwakilan perusahaan. Costumer-Touching Application yang diberikan adalah:

  • Produk yang dijual berdasarkan kategori yang dipilih
  • Fitur untuk melacak pengiriman barang yang telah dipesan
  • Informasi pengiriman dan mitra ekspedisi yang dapat dipilih
  • Pilihan pembayaran yang dapat digunakan
  • Cara pengembalian produk
  • Panduan ukuran 

Pada perusahaan Matahari, website yang digunakan dapat mendorong perbaikan Customer Relationship Management (CRM) dalam hal:

  • Meningkatkan kepuasan pelanggan
  • Meningkatkan loyalitas pelanggan
  • Meningkatkan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di masa mendatang 

Sebagai ilustrasi, seorang pelanggan yang sedang mencari baju bayi dapat berkunjung ke website Matahari tanpa harus pergi ke luar rumah karena website Matahari dapat diakses di mana saja. Namun pelanggan tersebut butuh untuk segera diantar ke rumahnya, dengan adanya informasi pegiriman dan berbagai mitra ekspedisi yang dapat dipilih, pelanggan tersebut dapat memenuhi kebutuhan pengiriman yang cepat. Disamping itu pelanggan juga mendapat jaminan pengembalian produk jika produk tersebut tidak sesuai harapan (meningkatkan kepuasan pelanggan).

Pelanggan juga dapat memperoleh keuntungan berupa cashback untuk pembelian secara online dan mendapatkan poin keanggotaan bila memiliki membership card Matahari. (meningkatkan loyalitas pelanggan).

Website Matahari juga dapat memenuhi kebutuhan pelanggan di masa mendatang seperti seorang pelanggan yang membeli baju bayi dapat memperoleh informasi produk atau promo mengenai tempat tidur bayi atau baju kehamilan di kemudian hari.

Supply Chain Management (SCM) adalah sistem lintas perusahaan berbasis TI yang mendukung dan mengelola hubungan antara organisasi dengan supplier, pelanggan, dan partner.

Perusahaan Matahari memiliki berbagai cabang di seluruh Indonesia. Cabang-cabang tersebut juga berfungsi untuk menerima daftar pesanan dari pelanggan dan mengirimkan daftar pesanan ke warehouse. Salah satu masalah yang dihadapi oleh perusaahn adalah tidak adanya informasi persediaan pada masing-masing cabang warehouse. Seorang pelanggan dapat mengalami ketidak tersediaan baju bayi pada cabang Matahari di kotanya sehingga harus mencari ke cabang lainnya. Hal ini dapat menurunkan kepuasan pelanggan dan bagi perusahaan juga dapat meningkatkan biaya operasional. Dengan melakukan pembelian pada website Matahari, perusahaan dapat mengintegrasikan informasi warehouse seluruh Indonesia dan dapat memberikan kemudahan pembelian produk yang dibuhkan oleh pelanggan.

REFERENSI

  • Observasi dari www.tokopedia.com diakses pada hari Sabtu, 29 Januari 2023 pukul 19.34 WIT
  • Lecture Notes Information System Concept Week 8 Customer Relationship Management and Supply Chain Management
  • Lecture Notes Information System Concept Week 7 Information Systems Within The Organizations
  • Rainer, Prince, Cegielski (2020) Introduction to Information Systems Supporting and Transforming Business Fifth Canadia Edition. John Wiley & Sons Canada, Ltd. ISBN (e-PUB) 978-1-119-61321-3.
  • Vinarti, Retno Aulia. “ Customer Relationship Management.” Sistem Informasi ITS, Sep 26, 2020, https://www.youtube.com/watch?v=sa6j_OxbmsA&list=PLK7Spfk0SAiq-Q39-aEMN-MhijE1L1hu1&index=4.
Muhammad Rifqi Saifudin
Muhammad Rifqi Saifudin Abdi masyarakat yang senang menangkap momen dalam bentuk cerita. Bisa dihubungi di: - rifqimu@gmail.com - @m_rifqi_s (Instagram) - @mrifqi_s (Twitter)

Posting Komentar untuk "Tugas Kelompok 3 Information Systems Concept"